Minat Petani Dalam Penggunaan Photovoltaic Light Trap (PLT)Pada Hama Tanaman Bawang Merah

  • Qorinatul Aulia Polbangtan Malang
  • Hamyana Hamyana Polbangtan Malang
  • Eny Wahyuning Purwanti Polbangtan Malang
Keywords: Bawang Merah, Ulat Grayak dan Photovoltaic Light Trap

Abstract

ABSTRAK

Perangkap hama menggunakan sistem Photovoltaic merupakan salah satu aplikasi teknologi tepat guna yang mampu mengatasi imago dari insekta yang selalu meninggalkan telur dan larvanya pada tanaman bawang merah. Photovoltaic Light Trap merupakan pendekatan utama untuk mengendalikan populasi hama ulat grayak. Hal ini disebakan karena stadia larva relatif terlindung dari paparan pestisida, sehingga dilakukan pengendalian saat fase imago.  inovasi ini belum diadopsi oleh sebagian besar petani khususnya di Desa Sajen Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui minat petani dalam penggunaan alat perangkap hama pada tanaman bawang merah menggunakan Photovoltaic Light Trap di Desa Sajen Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan (Action Research) dengan dua siklus. Tujuan penetapan dua siklus agar kegiatan penyuluhan menjadi lebih sistematis dan terstruktur, karena setiap tahapan memiliki struktur yang jelas yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Siklus 1 menggunakan media TikTok dan metode Fokus Grup Diskusi (FGD) sedangkan siklus 2 menggunakan media Folder dan metode Demonstrasi Cara. Hasil uji wilcoxon menunjukkan terdapat perbedaan rata-rata perubahan minat di siklus 1 dan siklus 2. Maka dibuktikan bahwa penetapan dua siklus penyuluhan berdampak pada minat petani dalam penggunaan Photovoltaic Light Trap (PLT) pada kelompok tani Sajen Makmur Desa Sajen Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto.

 

abstract

Pest traps using the Photovoltaic system is one of the appropriate technology applications that is able to overcome the imago of insects that always leave their eggs and larvae on onion plants. Photovoltaic Light Trap is the main approach to control the population of armyworm pests. This is because the larval stadia are relatively protected from exposure to pesticides, so control is carried out during the imago phase.  This innovation has not been adopted by most farmers, especially in Sajen Village, Pacet District, Mojokerto Regency. This study aims to find out the interest of farmers in the use of pest traps on shallot plants using Photovoltaic Light Trap in Sajen Village, Pacet District, Mojokerto Regency. This study uses an action research method with two cycles. The purpose of establishing two cycles is to make extension activities more systematic and structured, because each stage has a clear structure, namely planning, implementation, observation and reflection. Cycle 1 uses TikTok media and the Focus Group Discussion (FGD) method while cycle 2 uses Folder media and the Method Demonstration method. The results of the wilcoxon test showed that there was a difference in the average change in interest in cycle 1 and cycle 2. Therefore, it is proven that the establishment of two cycles of counseling has an impact on farmers' interest in the use of Photovoltaic Light Trap (PLT) in the Sajen Makmur farmer group, Sajen Village, Pacet District, Mojokerto Regency.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2024-12-31