Uji Organoleptik Varian Sambel Cabai Dengan Penambahan Kacang Tanah, Kedelai, dan Jagung Pada Beberapa Level Pedas Yang Berbeda

  • Mariani Mariani Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan Negeri Mataram
  • Sugiarta Sugiarta Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan Negeri Mataram
Keywords: cabai, level pedas, kacang tanah, kedelai, jagung

Abstract

Cabai (Capsicum sp.) merupakan jenis buah yang digolongkan sebagai anggota
sayuran dan dapat digunakan sebagai bumbu. Cabai merupakan produk pangan rempah
penting dan paling banyak diproduksi di Asia, yang digunakan sebagai rempah dalam
berbagai masakan di seluruh dunia. Cabai tersedia dalam bentuk green chilies, cabai merah
kering utuh dan cabai bubuk (Winarno dkk., 2014). Oleh karena itu, tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui varian sambel cabai yang paling disukai konsumen dengan
penambahan kacang tanah, kedelai dan jagung pada beberapa level pedas yang berbeda,
berdasarkan uji organoleptik. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif,
sedangkan penentuan panelis dilakukan dengan teknik accidental sampling. Selanjutnya
teknik analisis data menggunakan tabulasi sederhana terhadap persentase varian sambel
cabai yang disukai oleh konsumen berdasarkan jenis kacangan-kacangan dan level pedas
yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) konsumen yang menyukai sambal
cabai rasa jagung sebesar 8%, rasa kedelai 8% dan rasa kacang tanah 84%. (2) konsumen
yang menyukai sambel cabai rasa pedas level-1 sebesar 40%, rasa pedas level-2 sebesar 0%
dan rasa pedas level-3 sebesar 60%.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-03-02